TOK AYAH

19 feb 2011

tanggal 17 feb 2011 pada pukul 00:10 malam
ibuku menerima panggilan dari kampung..
10 minit kemudian ibuku memanggil ku keluar dari bilik
"adq..tok ayah dah tak ada.."
menitis air mata aku dan ibuku..
aku masuk kebilik..
aku menatap wajah tok ayah di dalam hp aku..
aku menangis tanpa henti
terngiang-ngiang suara tok ayah di telinga aku..
bermain-main wajahnya yang suka dan duka di kepala ku..
"tok ayah kenapa tinggal adq..adq nak jumpa tok ayah...."

aku pulang ke kampung pada pagi itu menaiki kapal terbang..
tiba saja di rumah nenek..
ramai orang yang aku lihat berkumpul di luar dan di dalam rumah...
air mata aku mula menitis..aku tak boleh melihat orang lain..
aku hanya mencari jenazah tok ayah..aku masuk ke dalam rumah..
aku terlihat jenazah tok ayah terbaring kaku di ruang tamu..
ruang tamu yang selalu aku duduk bersama dia, bercerita dan menangis bersama..
aku melihat wajah arwah..putih..
aku sentuh dahinya...sejuk...
aku tak percaya itu jenazahnya..
dia seolah-olah tidur seperti selalu..
cuma kali ini dia tidur selamanya..
aku cium dahi tok ayah...aku peluk jenazahnya..
aku tidur di tepi jenazahnya..sementara menunggu waktu zohor tiba untuk mengkebumikan jenazahnya...
"tok ayah...adq sayang tok ayah.."
berkata aku sambil menangis...wajahnya sayup..
membuat aku tak sanggup melepaskan tok ayah..

waktu zohor dah tiba..
mereka mengangkat jenazah..
aku dah tak dapat melihat wajahnya...
aku peluk kain pelekat tok ayah...
menangis aku tanpa henti..
"jangan bawa tok ayah"
namun hanya hati yang berkata...
aku melihat tok ayah ditanam dan dikebumikan dengan selamat...
saat itu aku mula meredhakan pemergiannya..
"ya allah tempatkanlah tok ayah di sisi orang-orang yang beriman..terimalah doaku dan mereka yang lain untuk arwah tok ayah..."

tok ayah...adq masih teringat senyuman dan gelak tawa tok ayah...
>_<

sakura, 18:28pm

No comments:

Post a Comment